Yogyakarta – Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Workshop Review Kurikulum dan Penyusunan RPS Berbasis Outcome-Based Education (OBE) mengacu pada Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 dan KPT 2024. Kegiatan ini merupakan Tahap I dari rangkaian proses penguatan mutu akademik di lingkungan FITK, dan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 29 Juli hingga 1 Agustus 2025.
Workshop ini menjadi forum strategis dalam meninjau dan memperbaiki dokumen kurikulum yang telah disusun oleh setiap program studi di lingkungan FITK. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan, termasuk Dekan, Wakil Dekan I, II, dan III, Kepala Bagian Keuangan, Ketua Program Studi (Prodi) jenjang sarjana, magister, dan doktoral, perwakilan PSMF dan PSMP, serta unsur administrasi fakultas.
Telaah Kurikulum untuk Menjamin Mutu Akademik
Dalam sambutannya, Dekan FITK menekankan urgensi telaah kurikulum sebagai upaya menjamin mutu dan meningkatkan daya saing fakultas di tengah perkembangan dunia pendidikan tinggi. Ia menegaskan bahwa kurikulum harus mampu menjawab kebutuhan zaman, selaras dengan arah kebijakan nasional, serta dapat diimplementasikan secara efektif di tiap jenjang pendidikan: sarjana, magister, dan doktoral.
"Kurikulum tidak hanya menjadi pedoman teknis, tetapi juga cerminan dari visi akademik dan keberpihakan kita terhadap kebutuhan mahasiswa serta tuntutan global. Maka, revisi dan review perlu dilakukan secara berkala dan menyeluruh," ujar Dekan FITK.
Ia juga menyampaikan bahwa salah satu tujuan penting dari workshop ini adalah memperkuat eksistensi program studi agar mampu menjaga dan meningkatkan kualitas maupun kuantitas mahasiswa secara berkelanjutan.
Sesi Diskusi Aktif dan Identifikasi Isu Strategis
Selain telaah dokumen kurikulum, kegiatan workshop juga mencakup sesi diskusi aktif yang dipandu oleh Wakil Dekan I. Forum ini membuka ruang dialog dan tanya jawab antara peserta dan pimpinan fakultas, yang menjadi ajang identifikasi berbagai isu strategis.
Beberapa isu penting yang dibahas meliputi:
Tantangan dalam peningkatan jumlah mahasiswa baru
Strategi pengembangan kualitas lulusan
Sinkronisasi antara capaian pembelajaran lintas jenjang
Pemetaan kebutuhan pengembangan SDM dosen dan tenaga kependidikan
Antusiasme peserta selama kegiatan menunjukkan adanya komitmen yang kuat dari seluruh unsur di FITK untuk terus meningkatkan kinerja akademik dan layanan pendidikan.
Praktik Penyusunan RPS dan Tindak Lanjut Pendampingan
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, dilakukan pula praktik penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis OBE oleh masing-masing prodi. Dalam sesi ini, peserta didampingi langsung oleh tim akademik fakultas untuk memastikan RPS yang disusun telah memenuhi kriteria penilaian terbaru sesuai regulasi nasional.
Rencananya, akan ada sesi pendampingan lanjutan yang difasilitasi secara khusus oleh Wakil Dekan III untuk menjamin implementasi kurikulum dan RPS berbasis OBE berjalan optimal di masing-masing program studi.
Menjaga Kolaborasi dan Mutu Lintas Jenjang
Kegiatan workshop ini juga menjadi momentum memperkuat sinergi antara unsur dekanat, pimpinan program studi dari berbagai jenjang, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, serta unit pendukung seperti PSMF. Kolaborasi lintas elemen ini menjadi kunci dalam menjaga kesinambungan mutu dan kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh FITK UIN Sunan Kalijaga.