FITK UIN Sunan Kalijaga menuju ZI, WBK, dan WBBM
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sunan Kalijaga menjadi satu-satunya fakultas yang menerima penghargaan dan dinyatakan layak menuju ZI, WBK, dan WBBM dari Kementerian Agama RI. Zona Integritas (ZI) adalah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang menunjukkan komitmen tinggi dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan melayani. Instansi yang mendapatkan predikat ZI telah berhasil membangun sistem kerja yang efektif, transparan, dan akuntabel, serta memberikan pelayanan publik yang prima. WBK merupakan predikat yang diberikan kepada unit kerja di dalam sebuah instansi yang telah memenuhi sebagian besar kriteria perbaikan pada komponen pengungkit. Ini berarti unit kerja tersebut telah berhasil membangun sistem yang mencegah terjadinya korupsi dan mewujudkan pemerintahan yang bersih serta akuntabel. Sedangkan WBBM adalah predikat yang diberikan kepada unit kerja yang telah berhasil melaksanakan reformasi birokrasi dengan sangat baik. Unit kerja yang mendapatkan predikat WBBM telah memenuhi sebagian besar kriteria proses perbaikan pada komponen pengungkit untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel serta pelayanan publik yang prima.
Untuk mendukung Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi(WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) FITK UIN Sunan Kalijaga melakukan berbagai Inovasi layanan. Inovasi layanan yang dilakukan diantaranya yaitu Zero DO, Tarbiyah Suka Mengajar, International Field Study, Sandwich Program, KISMA, Student Exchange, Center of Writing and Publishing, dan masih banyak program yang lain.
Untuk mendukung ZI, WBK, WBMM, FITK UIN Suka memilih 6 agen perubahan yaitu Prof. Dr. Sri Sumarni, M.Pd., Dr. Zainal Arifin Ahmad, M.Ag, Prof. Dr. Imam Machali, M.Pd., Prof. Dr. Abdul Munip, M.Ag., Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I., dan Himawan Putranta, M.Pd.
Prof. Dr. Sri Sumarni, M.Pd., mencanangkan Layanan Zero DO. Zero D.O adalah program unggulan FITK yang targetnya untuk meningkatkan komitmen seluruh civitas akademika agar prosentase lulusan di FITK mengalami kenaikan. Indikator keberhasilan dari program Zero D.O adalah meningkatkan layanan kepada mahasiswa agar dapat belajar secara efektif dan efisien, karantina penyelesaian Tugas Akhir sehingga tercapai target zero DO. Dr. Zainal Arifin Ahmad, M.Ag, mengembangkan Sistem Layanan Single Sign On. Program ini memiliki target meningkatnya komitmen seluruh civitas akademika dalam meningkatkan persentase lulusan pada FITK. Indikator keberhasilan program ini adalah meningkatkan layanan administrasi akademik dan non akademik. Untuk keberhasilan program ini Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan mengadakan kegiatan: 1) membangun Sistem Pusat Layanan Terpadu secara online yang disebut All Services, Single Sign On (SIA, Autosurat, Pendaftaran Munaqosah Online, Perkuliahan Online, Jadwal Kuliah Online, Jurnal Kuliah Online, Feedback Mahasiswa kepada dosen online dsb); dan 2) membangun sistem pelayanan terpadu secara offline: legalisir ijazah, transkrip nilai, sertifikat pendidik, surat keterangan aktif kuliah, dan sebagainya).
Prof. Dr. Imam Machali, M.Pd., menginisiasi Program Internasionalisasi Dosen dan Mahasiswa. Internasionalisasi pendidikan tinggi menjadi salah satu prioritas utama bagi UIN Sunan KAlijaga Yogyakarta, terutama Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Program internasionalisasi dosen dan mahasiswa bertujuan untuk meningkatkan kompetensi internasional, memperluas jaringan akademik, dan memfasilitasi pertukaran budaya.Program inovatif yang kedua Prof. Dr, Imam Machali, M.Pd. yaitu Tarbiyah Suka Mengajar. Program ini memiliki target Meningkatkan Layanan Pengabdian Kepada Masyarakat di FITK. Indikator keberhasilan program ini meningkatnya peran serta dosen dan mahasiswa dalam program pengabdian kepada Masyarakat.
Prof. Dr. Abdul Munip, M.Ag., mengembangkan proyek perubahan yaitu Profesorisasi Dosen. Program ini bertujuan meningkatkan jumlah Guru Besar di lingkungan FITK UIN Sunan Kalijaga. Bentuk kegiatannya berupa pendampingan kepada para dosen yang sudah menduduki jabatan akademik Lektor Kepala, antara lain: 1) menyelenggarakan karantina Academic Writing kerjasama dengan rumah scopus, 2) memberikan intensif kepada dosen dengan publikasi internasional bereputasi. Melalui program ini FITK UIN Sunan Kalijaga saat ini menjadi fakultas dengan jumlah Guru Besar terbanyak di lingkungan UIN Sunan Kalijaga, yakni berjumlah 23 Guru Besar.
Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I., membuat proyek perubahan dengan akronim SALEP BATIN (Sistem Aplikasi Layanan Bimbingan Tesis Online) dan SALEP BISOL (Sistem Aplikasi Layanan Bimbingan Skripsi Online). Program ini memiliki target meningkatnya komitmen seluruh civitas akademika untuk meningkatkan prosentase lulusan pada FITK. Himawan Putranta, M.Pd. mengembangkan program Academic Writing. Program academic writing ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penelitian dan publikasi karya ilmiah, dengan fokus utama pada peningkatan jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Salah satu indikator keberhasilan utama dari program ini adalah meningkatnya jumlah artikel dosen yang berhasil dipublikasikan di jurnal bereputasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Program ini juga menargetkan peningkatan jumlah artikel yang dihasilkan oleh mahasiswa yang berhasil dipublikasikan.
Zona Integritas (ZI), Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) merupakan upaya untuk mewujudkan instansi pemerintah yang bersih dan melayani. Dengan membangun Zona Integritas di FITK UIN Sunan Kalijaga, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik, mencegah korupsi, dan membangun kepercayaan masyarakat.