HUT DWP ke-25 dan Hari Ibu: Renungan DWP FITK tentang Perempuan Berdaya Menurut al-Qur’an Seperti Apa?

Pada hari Sabtu, 14 Desember 2024, sebuah seminar dengan tema "Refleksi Ayat Al-Qur'an tentang Pemberdayaan Perempuan Menuju Indonesia Emas 2045" yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang telah diadakan di Rumah Ny. Siti Sa'diyatun Anis telah berjalan dengan lancar. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan yang ke-24 dan juga untuk memperingati Hari Ibu. Seminar ini dikemas dengan kegiatan Khataman Al-Qur'an yang diikuti oleh sesi diskusi yang dikenal dengan istilah NGOPI (Ngobrol Pintar).

Acara tersebut menghadirkan narasumber utama Dr. Hj. Nur Saidah, M.Ag., yang dikenal luas sebagai pakar dalam bidang studi Islam dan pemberdayaan perempuan. Dalam pemaparannya, Dr. Nur Saidah menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan bangsa, serta bagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur'an dapat menjadi pedoman dalam upaya pemberdayaan perempuan. Beliau mengajak para peserta untuk merenungkan ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan hak dan kewajiban perempuan, serta peran mereka dalam masyarakat.

Ketua DWP FITK, Ny. Yuyun Khumaidati Sigit Purnama, juga memberikan sambutan hangat pada pembukaan seminar. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa pemberdayaan perempuan adalah langkah penting menuju Indonesia Emas 2024. Ia menggarisbawahi bahwa perempuan harus memiliki akses yang sama dalam pendidikan dan kesempatan kerja agar dapat berkontribusi secara maksimal bagi keluarga dan masyarakat.

Moderator acara, Ziadatul Husnah, memandu diskusi dengan sangat baik, memastikan bahwa setiap peserta memiliki kesempatan untuk berbagi pandangan dan pengalaman mereka terkait tema seminar. Diskusi ini tidak hanya melibatkan narasumber tetapi juga peserta dari berbagai latar belakang, yang akhirnya bisa menciptakan suasana interaktif yang penuh makna.

Selanjutnya, dalam Kegiatan Khataman Al-Qur'an menjadi momen sakral dalam acara ini, di mana para peserta bersama-sama membaca dan mengkhatamkan Al-Qur'an sebagai bentuk syukur atas nikmat yang diberikan serta harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi perempuan di Indonesia. Pada momen ini, do’a khotmil qur’an dipimpin oleh Ny. Zahrotun Rodli, harapan dari do’a tersebut kita semua dapat memperkuat komitmen bersama untuk memberdayakan perempuan melalui pendidikan dan pengembangan diri.

Permainan alat musik angklung juga semakin menambah acara ini terasa lebih seru, dengan dipandu oleh Ny. Khissoh Munasir, panampilan angklung ibu2 DWP FITK berjalan dengan lancar dan kompak. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan juga punya jiwa seni, kreatif, dan berdaya karena ditengah kesibukannya, perempuan masih bisa berkarya.

Seminar ini juga sejalan dengan tema peringatan Hari Ibu tahun 2024 yang mengusung slogan "Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045." Tema ini mencerminkan harapan akan peran aktif perempuan dalam mencapai cita-cita bangsa yang lebih baik dan berkeadilan. Dalam konteks ini, seminar menjadi platform penting untuk membahas langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mewujudkan tujuan tersebut.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta yang merasa terinspirasi oleh pemaparan dan diskusi yang berlangsung.

Dengan berakhirnya seminar ini, diharapkan akan ada tindak lanjut berupa program-program pemberdayaan perempuan yang lebih konkret dan terarah, sehingga visi Indonesia Emas 2045 dapat tercapai dengan melibatkan semua elemen masyarakat, terutama kaum perempuan sebagai agen perubahan.